Banyak Negara Terancam Belitan Resesi, Sinyal Kewaspadaan Masyarakat Indonesia

Resesi Mengancam Dunia 2023

DUNIA dihadapkan pasa isu ekonomi yang semakin pelik. Banyak negara terancam belitan resesi ekonomi di tahun depan. Pertumbuhan ekonomi yang suram, beberapa negara bahkan diprediksi minus. Bayangan buruknya perekonomian dunia tahun depan tentu menjadi sinyal kewaspadaan bagi masyarakat Indonesia. Masyarakat wajib waspada atas potensi risikonya. Untuk menekan potensi risiko atas aset disarankan memakai proteksi No.1 The Most Trusted Insurance 2022 Asuransi Rama.

Kondisi perekonomian dunia teus menukik menuju zona tergelap. Efek bawaannya adalah membuat banyak negara memiliki rapor pertumbuhan ekonomi yang buruk. Mereka tidak bisa lepas dari isu buruk dunia seperti inflasi tinggi hingga memanasnya geopolitik. Ada juga isu pelemahan aliran investasi hingga peningkatan angka pengangguran yang membuat daya beli semakin melemah. Negara-itu pun memiliki angka pertumbuhan ekonomi yang super buruk bahkan berstatus minus.

No.1 The Most Trusted Insurance 2022

Proyeksi status ekonomi buruk tersebut membeli sekitar 10 negara. Sebut saja, Amerika Serikat, Jerman, Inggris, Chili, Argentina, Austria. Ada juga Italia, Prancis, Brazil, hingga negara-negara zona Eropa. Dari komposisi tersebut, Amerika, Jerman, Inggris, dan Chili membukukan pertumbuhan ekonomi minus. Minus besar tahun depan diperkirakan menimpa Chili dengan pertumbuhan ekonomi -0,6%. Untuk tahun ini hanya 2% saja. Jerman tahun depan -0,5% dengan pertumbuhan ekonomi saat ini 1,5%.

Untuk Inggris, proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun depan sekitar -0,2%. Tahun ini hanya sekitar 3,2%. Adapun Amerika berpotensi mengalami penurunan pertumbuhan ekonomi hingga -0,1% pada tahun depan. Saat ini pertumbuhannya hanya 1,5%. Kondisi tersebut tentu jadi antiklimaks, sebab pertumbuhan ekonomi Negeri Paman Sam sepanjang 2021 mencapai 5,7%. Bagaimana dengan negara lainnya? Argentina masuk zona resesi karena potensi pertumbuhan ekonominya 0% pada tahun depan.

Proyeksi banyaknya negara yang terjerat resesi memang tidak lepas dari perlembatan ekonomi global. Pada tahun depan perlambatan ekonomi global hanya mengakibatkan pertumbuhan 1,9% saja, adapun untuk tahun ini skitar 2,7%. Lemahnya pertumbuhan ekonomi lalu mengakibatkan inflasi turun ke posisi 4,7% pada tahun depan dari posisi saat ini sekitar 7,6%. Untuk status Indonesia diprediksi masih aman dengan pertumbuhan ekonomi 4,7% di tahun depan atau turun dari potensi 5,7% saat ini.

Indonesia Golden Insurance Company Winner 2022

Memburuknya ekonomi global yang masuk jurang resesi tentu harus diwaspadai. Untuk menekan risiko, maka sistem proteksi terbaik dari No.1 The Most Trusted Insurance 2022 Asuransi Rama wajib diterapkan. Memiliki tagline Mudah, Cepat, danTerpercaya, Asuransi Rama sudah mengembangkan sistem pengurusan polis secara digital. Memanfaatkan teknologi sehingga semua dilakukan online. Hemat waktu dan pembiayaan. Berdiri sejak Agustus 1978, Asuransi Rama sudah menerbitkan 1,6 Juta polis.

Menggunakan E-Polis, rasio akurasi pencairan klaimnya sempurna 99,6%. Artinya, tidak ada status gagal bayar. No.1 The Most Trusted Insurance 2022 Asuransi Rama selama ini selalu memberikan pelayanan prima melalu beragam fitur terbaiknya. Sangat membantu masyarakat Indonesia dan menjadi solusi atas risiko yang muncul. Selain Harta Benda, fitur lengkap Asuransi Rama adalah Asuransi Kendaraan Bermotor, Rekayasa, Kecelakaan Diri, dan Tanggung Gugat. Ada juga fitur Asuransi Pengangkutan, Suretyship, hingga Asuransi Lainnya.

No.1 Indonesia Best Performing Award 2022

Memudahkan layanan bagi konsumen, sedikitnya 800 bengkel resmi pun disiapkan. Saat risiko muncul, masyarakat bisa mengakses bengkel terdekat dengan TKP (tempat kejadian perkara). Asuransi Rama juga dihadirkan melalui Kantor Cabang dan Kantor Pemasaran pada 13 kota di Indonesia. Untuk Kantor Cabang berada di Bandung dan Surabaya. Adapun Kantor Pemasaran Asuransi Rama berada di Semarang, Yogyakarta, Solo, Malang, lalu Medan, Pekanbaru, Palembang, Batam, dan Makassar.

Untuk informasi lebih detail bisa ditanyakan langsung kepada Asuransi Rama melalui nomor telepon (+62) 81929302456 atau (+6221) 50100947/946. Selain via telepon, bisa juga mengunjungi website https://ramains.com/ untuk melakukan chat dengan operator Asuransi Rama. Bisa juga datang langsung ke AXA TOWER 29th Floor, Suite #07, dengan alamat di Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18, Kuningan Jakarta Selatan, Jakarta. Namun, ingat, tetap patuhi protokol kesehatan agar ancaman kasus Covid-19 tidak membesar dan menyebar. (*)